Selasa, 03 Desember 2013
Minggu, 10 November 2013
Minggu, 03 November 2013
Ekosistem darat
Ekosistem darat ialah
ekosistem yang lingkungan fisiknya berupa daratan. Berdasarkan letak
geografisnya (garis lintangnya), ekosistem darat dibedakan menjadi
beberapa bioma, yaitu sebagai berikut.
a. Bioma Gurun
Beberapa bioma gurun terdapat di daerah tropis (sepanjang garis balik) yang berbatasan dengan padang rumput. Ciriciri bioma gurun adalah gersang dan curah hujan rendah (25 cm/tahun). Suhu siang hari tinggi (bisa mencapai 45°C) sehingga penguapan juga tinggi, sedangkan malam hari suhu sangat rendah (bisa mencapai 0°C).
Perbedaan suhu antara siang dan malam sangat besar. Tumbuhan semusim yang terdapat di gurun berukuran kecil. Selain itu, di gurun dijumpai pula tumbuhan menahun berdaun seperti duri atau tak berdaun dan memiliki akar panjang serta mempunyai jaringan untuk menyimpan air, contohnya kaktus. Hewan yang hidup di gurun antara lain rodentia, ular, kadal, katak, dan kalajengking.
a. Bioma Gurun
Beberapa bioma gurun terdapat di daerah tropis (sepanjang garis balik) yang berbatasan dengan padang rumput. Ciriciri bioma gurun adalah gersang dan curah hujan rendah (25 cm/tahun). Suhu siang hari tinggi (bisa mencapai 45°C) sehingga penguapan juga tinggi, sedangkan malam hari suhu sangat rendah (bisa mencapai 0°C).
Perbedaan suhu antara siang dan malam sangat besar. Tumbuhan semusim yang terdapat di gurun berukuran kecil. Selain itu, di gurun dijumpai pula tumbuhan menahun berdaun seperti duri atau tak berdaun dan memiliki akar panjang serta mempunyai jaringan untuk menyimpan air, contohnya kaktus. Hewan yang hidup di gurun antara lain rodentia, ular, kadal, katak, dan kalajengking.
Ekosistem air tawar
Ciri-ciri ekosistem air tawar antara
lain variasi suhu tidak menyolok, penetrasi cahaya kurang, dan
terpengaruh oleh iklim dan cuaca. Tumbuhan yang banyak ditemukan adalah
jenis ganggang, sedangkan lainnya tumbuhan biji. Hampir semua filum
hewan terdapat dalam air tawar. Organisme yang hidup di air tawar pada
umumnya telah beradaptasi.
Adaptasi
tumbuhan air tawar mikroskopis yaitu dengan bersel satu dan dinding
selnya kuat seperti beberapa alga biru dan alga hijau. Tumbuhan tingkat
tinggi, seperti teratai (Nymphaea gigantea) mempunyai akar jangkar (akar sulur).
Hewan dan tumbuhan rendah yang hidup di habitat air, tekanan osmosisnya sama dengan tekanan osmosis lingkungan atau bersifat isotonis. Adaptasi hewan air tawar, misalnya ikan dalam mengatasi perbedaan tekanan osmosis melakukan osmoregulasi untuk memelihara keseimbangan air dalam tubuhnya melalui sistem ekskresi, insang, dan pencernaan.
Hewan dan tumbuhan rendah yang hidup di habitat air, tekanan osmosisnya sama dengan tekanan osmosis lingkungan atau bersifat isotonis. Adaptasi hewan air tawar, misalnya ikan dalam mengatasi perbedaan tekanan osmosis melakukan osmoregulasi untuk memelihara keseimbangan air dalam tubuhnya melalui sistem ekskresi, insang, dan pencernaan.
Keanekaragaman Makhluk Hidup
Keanekaragaman Makhluk Hidup -
Jumlah makhluk hidup yang ada di bumi ini diperkirakan sekitar 100 juta
jenis, bahkan lebih. Jika makhluk hidup ditambah dengan makhluk yang
sudah menjadi fosil, maka ada sekitar 500 juta jenis.
Jenis
makhluk hidup yang sangat banyak memiliki keanekaragaman yang hampir
tidak terbatas. Hal itu dapat dilihat dari bentuk tubuh, warna tubuh,
ukuran tubuh, makanan, cara berkembang biak, cara beradaptasi, tingkah
laku, penampilan, habitat, dan sebagainya.
Bagaimana
cara kita mempelajari banyaknya keanekaragaman makhluk hidup di dunia
ini? Untuk mempermudah dalam mempelajari dan mengenal berjuta-juta jenis
makhluk hidup, para ilmuwan menerapkan sistem tertentu, yaitu dengan
menggunakan klasifikasi makhluk hidup.
Ekosistem air laut
Ekosistem air laut dibedakan atas laut, pantai, estuari, dan terumbu karang.
Habitat laut (oseanik) ditandai oleh salinitas (kadar garam) yang tinggi terutama di daerah laut tropis, karena suhunya tinggi dan penguapan besar. Di daerah tropis, suhu air laut sekitar 25°C. Perbedaan suhu bagian atas dan bawah tinggi. Batas antara lapisan air yang panas di bagian atas dengan air yang dingin di bagian bawah disebut daerah termoklin.
Di daerah dingin, suhu air laut merata sehingga air dapat bercampur, akibatnya daerah permukaan laut tetap subur sehingga banyak plankton dan ikan. Gerakan air dari pantai ke tengah menyebabkan air bagian atas turun ke bawah dan sebaliknya, sehingga memungkinkan terbentuknya rantai makanan yang berlangsung baik. Habitat laut dapat dibedakan berdasarkan kedalaman dan wilayah permukaan secara horizontal.
Menurut kedalamannya, ekosistem air laut dibagi menjadi beberapa daerah, yaitu sebagai berikut.
Metabolisme
Metabolisme adalah proses penyusunan (anabolisme) dan pembongkaran (katabolisme) zat-zat dalam tubuh organisme.
A. Enzim
Reaksi metabolisme merupakan reaksi enzimatis yang melibatkan enzim. Sifat-sifatnya sbb:
- merupakan protein.
- biokatalisator (katalisator hidup yang mempercepat reaksi kimia tetapi tidak berubah setelah selesai reaksi.
- mempercepat reaksi kimia dengan jalan menurunkan energi aktivasi.
- tidak mengubah keseimbangan reaksi.
- bekerja sangat spesifik, yaitu satu substrat, satu enzim.
- memiliki sisi aktif atau sisi katalistik, yaitu bagian enzim tempat substrat berkombionasi.
- substrat “asing” berfungsi menghambat reaksi disebut inhibitor dan yang berfungsi mempercepat reaksi disebut aktivator.
Minggu, 27 Oktober 2013
TUGAS MID :)
I.
1.Apa kepanjangan dan fungsi ISP?
2.Apa yang dimaksuddenganwireless?
3.Sebutkan peralatan pendukung koneksi internet!
4.Apa kepanjangan dan pengertian www?
5.Apa yang dimaksud dengan internet?
6.WIFI kependekan dari?
7.Apa yang dimaksud dengan bandwith?
8.Sebutkan macam-macam koneksi internet!
9.Apa yang dimaksud dengan LAN?
10.Bagaimana kita melihat jaringan hotspot?
II.
1.Jelaskan
secara singkat sejarah perkembangan internet!
2.Jelaskan
apa yang dimaksud Data Digital dan Data Analog!
3.Apa
yang dimaksud dengan blog?
4.Sebutkan
langkah-langkah membuat blog!
5.
Sebutkan langkah-langkah membuat blogroll pada blog!
Minggu, 13 Oktober 2013
Sistem Reproduksi Pada Manusia – Wanita
Sistem Reproduksi Pada Manusia – Wanita
Sistem reproduksi wanita meliputi organ reproduksi, oogenesis, hormon pada wanita, fertilisasi, kehamilan, persalinan dan laktasi.1.Organ Reproduksi
Organ reproduksi wanita terdiri dari organ reproduksi dalam dan organ reproduksi luar.
Organ reproduksi dalam
Organ reproduksi dalam wanita terdiri dari ovarium dan saluran reproduksi (saluran kelamin).
Ovarium
Ovarium (indung telur) berjumlah sepasang, berbentuk oval dengan panjang 3 – 4 cm. Ovarium berada di dalam rongga badan, di daerah pinggang. Umumnya setiap ovarium menghasilkan ovum setiap 28 hari. Ovum yang dihasilkan ovarium akan bergerak ke saluran reproduksi.
Fungsi ovarium yakni menghasilkan ovum (sel telur) serta hormon estrogen dan progesteron.
Sistem Reproduksi Pria
Sistem Reproduksi merupakan bagian dari bentuk ciri mahluk hidup yaitu: Reproduksi untuk melestarikan jenisnya agar jangan sampai punah. Sistem reproduksi pada setiap mahluk hidup memiliki kekhasan tertendtu disesuakan dengan karakteristik mahluk hidup tersebut. Dalam bab ini kami akan membahas tentang SISTEM REPRODUKSI MANUSIA
Seseorang dikatakan telah siap
melakukan reproduksi bila mana telah menunjukkan ciri kelamin primer.
yaitu mampu menghasilkan sperma pada pria dan menghasilkan sel telur (
ovum ) pada wanita. Tanda-tanda kelamin primer biasanya diikuti dengan
munculnya tanda kelamin sekunder.
Pencemaran
PENCEMARAN LINGKUNGAN
Lingkungan
Kesatuan ruang dengan semua benda, daya
dan keadaan mahluk hidup termasuk perilakunya yang mempengaruhi
kelangsungan kehidupan dan kesejahteraan manusia serta MH lain
Keseimbangan Lingkungan
Jika komponen biotik berada pada
komposisi yang proposional antar tingkat trofik dengan komponen abiotik
yang mendukung kehidupan komponen biotik
Phytoplankton dan Global Warming
Phytoplankton dan Global Warming
A. Definisi
Phytoplankton
adalah kelompok Plankton ( mahluk hidup uniseluler ) yang mengandung
kloroplast/ klorofil pada selnya. Biasanya organisme ini berasal dari Cyanophyta ( ganggang hijau biru ) yang merupakan anggota kingdom Monera dan Chlorophyta ( ganggang hijau ) yang merupakan anggota kingdom Protista ( Protista mirip tumbuhan/ algae/ ganggang.)
Di dalam ekosistem perairan Phytoplankton berperan sebagai produsen
karena kemampuannya berfotosintesis membentuk cadangan makanan ( amylum
). Sifat fotosintesisnya menyerupai tumbuhan. Sehingga pada klasifikasi
lama Cyanophyta dan Chlorophyta pernah dimasukkan dalam kelompok tumbuhan tingkat rendah ( Thallophyta )
Mikroorganisme
Mesodinium chamaeleon
Mesodinium chamaeleon,
penemuan baru dalam dunia klasifikasi mahluk hidup. Mahluk ini
dipercaya sebagai mahluk setengah hewan dan setengah tumbuhan. Ditemukan
pertamakali di Pantai Niva Denmark. Mahluk ini memiliki karakteristik
sebagai berikut:
Perilaku hewan
Kehidupan Keluarga Hewan
Keluarga hewan mamalia tidak selalu serupa dengan keluarga manusia. Beberapa mamalia hidup dalam kelompok kecil betina beserta anak-anaknya yang dipimpin oleh seekor jantan. Mamalia lain membentuk suatu kelompok atau kawanan yang lebih besar. Berikut ini beberapa contoh kehidupan 'berkeluarga' pada beberapa mamalia.
1. Kawanan Rusa ( Axis Deer )
Rusa axis membetuk kelompok keluarga
hingga 10 ekor, tetapi kelompok ini kadang bergabung dengan kelompok
yang lebih besar yang terdiri dari 100 ekor atau lebih. Satu kelompok
dapat dipimpin oleh seekor rusa jantan atau rusa betina.
Contoh Laporan Praktikum : Struktur dan Fungsi Sel
Tujuan
1. Mengamati berbagi macam bentuk sel
2. Mengidentifikasi struktur sel
3. Memahami fungsi sel
Alat dan Bahan
A. Alat: mikroskop, silet yang masih baru dan tajam, pinset, kaca obyek, kaca penutup, pipet.
B. Bahan: Daun Rhoeo discolor, bawang merah, gabus ketela pohon, tempe
Bioteknologi
Antibodi Monoklonal
Hibridoma
Teknik Hibridoma adalah
penggabungan dua sel dari organisme yang sama maupun berbeda sehingga
menghasilkan sel tunggal berupa sel hibrid ( hibridoma ) yang memiliki
kombinasi dari sifat kedua sel tersebut. Teknik hibridoma ini sangat
penting untuk menghasilkan antibodi dan hormon dalam jumlah yang besar.
AMFIBIA
Salamander
Ada sekitar 360 jenis salamander dan kadal air. Amfibi langsing berekor ini adalah mahluk pemalu penghuni tempat lembab, terutama wilayah sejuk beriklim sedang di belahan bumi utara. Kebanyakan spesies mengalami metamorfosis ( perubahan bentuk fisik ). Namun ada beberpa salamander air yang mempertahankan ciri larva saat dewasa, terutama insang luar dan sirip
CIRI/ SIFAT DAN KARAKTERISTIK
A. Ritual Perkawinan
Kadal air besar menampilkan ritual perkawinan bawah air yang rumit. Pertama-tama, jantan berrenang di depan betina untuk memamerkan perutnya yang berwarna-warni. Ia mengangkat balung di punggungnya dan mengibas-kibaskan ekornya kemudian mengipaskan zat kimia bernama feromon ke arah betina untuk menarik perhatian. Terakhir jantan meletakkan spermanya di dasar kolam atau sungai untuk memandu betina ke atasnya agar telur dari betina dapat dibuahi
VIRUS
VIRUS
Sejarah Penemuan
1. Adolf Meyer
Meneliti penyakit mosaik pada tanaman tembakau, penyakit mosaik ditandai dengan adanya brcak-bercak kuning pada daun tembakau
Penelitian:
- Daun tembakau yang berpenyakit dihaluskan dan dibuat ekstrak
- Ekstrak daun tembakau terebut dioleskan pada daun tanaman tembakau yang sehat
- Tanaman tembakau yang semula sehat menjadi berpenyakit
Struktur dan Fungsi Jaringan pada Tumbuhan
Struktur dan Fungsi Jaringan pada Tumbuhan
A. Jaringan Meristem
B. Jaringan Dewasa
A. Jaringan Meristem
Adalah jaringan yang masih aktif membelah, memiliki ciri-ciri sebagai berikut
- Sel memiliki bentuk yang sama, belum mengalami diferensiasi dan spesialisasi
- Umumnya berbentuk kubus
- Dinding sel tipis
- Protoplasma banyak
- Vakuola kecil
- Inti sel besar
- Kloroplas belum masak, sehingga warnanya cenderung lebih muda
MYCOPHYCOPHYTA
MYCOPHYCOPHYTA
- Mychophycophyta disebut juga Lichenes/Liken/ lumut kerak.
- Merupakan simbiosis antara jamur dan ganggang yang bersifat mutualisme
- Organisme perintis/ pionir
GENETIKA
DNA dan Gen
Turunan genetik Homo sapiens memiliki gen dengan jumlah mencapai
sekitar 30.000 yang dikemas dalam 44 kromosom somatik yang tersusun
berpasangan, ditambah kromosom sex X dan Y.
Organisme multiseluler seperti manusia terdiri dari sel-sel eukariota/
eukariotik yang berarti bahwa gen-gen disimpan didalam nukleus ( inti ).
Materi genetik terdiri atas asam deoksiribonukleat/ ADN ( Deoxyribonucleic acid/ DNA )
suatu rantai yang tersusun dari residu fosfat dan gula ( deoksiribosa )
yang berselang-seling dengan basa nukleotid yang melekat pada molekul
gula.
FUNGI
A. Ciri/ sifat dan karakteristik
- eukariotik
- tak berklorofil
- dinding sel tersusun atas zat kitin
- mikroskopis/ makroskopis
- uniseluler multiseluler
- saprofit, parasit, epifit
- tubuh berbentuk benang/ hifa (kumpulan hifa: Miselium )
- hifa ada yang bersifat senositik ( bersekat ) dan non senositik ( tak bersekat)
- beberapa membentuk badan buak ( KARP)
Ekosistem
Ekosistem
Ekologi
Oikos: Rumah/ tempat tinggal
Logos: Ilmu
Ilmu yang mempelajari hubuhngan mahluk hidup dengan lingkungan
Pencetus: Ernest Haeckel
Komponen ekosistem
- Komponen Biotik: komponen berupa mahluk hidup
- Komponen abiotik: komponen berupa benda tak hidup
Escherichia coli
Escherichia coli ( E.coli )
Beberapa hari terakhir dunia digemparkan oleh adanya epidemi penyakit yang konon disebabkan oleh bakteri E.coli.
Puluhan korban berjatuhan dari negara-negara seperti Jerman, Austria,
Republik Czech, Perancis, swedia dll. Spanyol dituding sebagai biang
keladi penyebab penyebaran penyakit tersebut sampai-sampai perdana
menterinya, Jose Luis Rodrigues Zapatero, menjadi berang dengan
pemberitaan yang menyudutkan negaranya. Sampai-sampai ia mengajukan
tuntutan ganti rugi atas pengembalian ekspor mentimun dan hasil
pertanian mereka dari negara-negara Eropa yang termakan pemberitaan
tersebut.
Kingdom Plantae
Kingdom Plantae ( Dunia Tumbuhan )
- Eukariotik ( sudah memiliki membran inti )
- Multiseluler, makroskopis
- Berklorofil
- Autotrof
- Produsen
- Selnya memiliki dinding sel dari selulosa
Porifera 2
A. Ciri-Ciri Porifera
- Merupakan hewan multiseluller (bersel banyak).
- Belum mempunyai organ pencernaan, sistem peredaran darah , sistem saraf, dan otot; namun sel-sel tubuhnya dapat mengindra dan bereaksi terhadap perubahan lingkungan.
- Mempunyai dua fase kehidupan, yaitu saat hidup berenang bebas (fase larva) dan saat berbentuk sesil yang hidup menetap di dasar perairan (fase dewasa).
- Merupakan hewan diploblastik yang memiliki dua lapis sel pembentuk tubuh, yaitu ektoderma (lapisan luar dan endoderma (lapisan dalam).
- Bentuk tubuh hewan ini ada yang seperti piala, jambangan, terompet, dan bercabang-cabang seperti tumbuhan.
- Habitat utama di perairan (terutama di laut).
PORIFERA
PORIFERA
Hewan
berpori yang juga disebut hewan spons
(sponge)
PORIFERA
PORIFERA
spons atau
hewan berpori adalah sebuah filum
untuk hewan
multiseluler yang paling sederhana. karena :
q Belum
mempunyai organ tubuh yang khusus.
q Belum
mempunyai sistem saraf.
q Yang menanggapi rangsang adalah sel-sel individual.
q Belum mempunyai saluran pencernaan makanan
yang khusus.
q Pencernaan
makanan secara intra seluler (pencernaan makanan dalam sel) karena masih
intraseluler maka disebut Parazoa
Makanan dan energi sumber kingdom animalia
Makanan dan energi sumber
Semua binatang heterotrof , yang berarti bahwa mereka makan langsung atau tidak langsung pada makhluk hidup lainnya. [27] Mereka sering dibagi lagi menjadi kelompok-kelompok seperti karnivora , herbivora , omnivora , dan parasit . [28]Predasi adalah interaksi biologis di mana predator (a heterotrof yang berburu) memakan mangsanya (organisme yang diserang). [29] Predator mungkin atau mungkin tidak membunuh mangsanya sebelum makan pada mereka, tetapi tindakan predasi selalu hasil dalam kematian mangsa. [30] Kategori utama lainnya adalah konsumsi detritivory , konsumsi mati bahan organik . [31] Hal ini kadang-kadang bisa sulit untuk memisahkan dua perilaku makan , misalnya, di mana spesies parasit memangsa pada organisme inang dan kemudian bertelur di atasnya untuk keturunan mereka untuk memakan mayat membusuk nya. Tekanan selektif dikenakan pada satu sama lain telah menyebabkan perlombaan senjata evolusioner antara mangsa dan
pemangsa, sehingga berbagai adaptasi antipredator . [32]
Sistem Gerak Pada Manusia
Manusia
memiliki kemampuan untuk bergerak dan melakukan aktivitas, seperti
berjalan, berlari, menari dan lain-lain. Bagaimana manusia dapat
melalakukan gerakan ? Kemampuan melakukan gerakan tubuh pada manusia
didukung adanya sistem gerak, yang merupakan hasil kerja sama yang
serasi antar organ sistem gerak, seperti rangka (tulang), persendian,
dan otot.
Kingdom Animalia
Hewan adalah kelompok utama multiseluler , eukariotik organisme dari kerajaan Animalia atau Metazoa. Mereka berencana tubuh akhirnya menjadi tetap karena mereka berkembang , meskipun beberapa mengalami proses metamorfosis di kemudian hari dalam hidup mereka. Kebanyakan hewan motil , yang berarti mereka dapat bergerak secara spontan dan mandiri. Semua hewan juga heterotrof , berarti mereka harus menelan organisme lain atau produk mereka untuk bertahan hidup .
Hewan yang paling dikenal filum muncul dalam catatan fosil sebagai spesies laut selama ledakan Kambrium , sekitar 542 juta tahun yang lalu. Hewan terbagi dalam berbagai sub-kelompok, termasuk burung , mamalia , reptil , ikan dan serangga .
Sistem ekskresi pada Cacing Pipih, Anelida danMolluska
Sistem ekskresi invertebrata berbeda dengan sistem ekskresi pada vertebrata. Invertebrata belum memiliki ginjal yang berstruktur sempurna seperti pada vertebrata. Pada umumnya, invertebrata memiliki sistem ekskresi yang sangat sederhana, dan sistem ini berbeda antara invertebrata satu dengan invertebrata lainnya.
Alat ekskresinya ada yang berupa saluran Malphigi, nefridium, dan sel api. Nefridium adalah tipe yang umum dari struktur ekskresi khusus pada invertebrata. Berikut ini akan dibahas sistem ekskresi pada cacing pipih (Planaria), cacing gilig (Annellida), dan belalang.
Coelenterata
Karang yang ada di pantai tebentuk dari kerangka luar tubuh salah satu jenis coelenterata.Coelenterata (dalam bahasa yunani, coelenteron = rongga) adalah invertebrata yang memiliki rongga tubuh.Rongga tubuh tersebut berfungsi sebagai alat pencernaan (gastrovaskuler).Coeleanterata disebut juga Cnidaria (dalam bahasa yunani, cnido = penyengat) karena sesuai dengan cirinya yang memiliki sel penyengat.Sel penyengat terletak pada tentakel yang terdapat disekitar mulutnya.
Coelenterata memiliki struktur tubuh yang lebih kompleks.Sel-sel Coelenterata sudah terorganisasi membentuk jaringan dan fungsi dikoordinasi oleh saraf sederhana.
Pengelompokan makhluk hidup menjadi lima kingdom
Pengelompokan makhluk hidup menjadi lima kingdom
pertama kali dikemukakan oleh Whittaker pada tahun 1969. Pengelompokan
pada tingkat kingdom memiliki persamaan ciri yang lebih sedikit. Dengan
demikian, spesies yang terdapat dalam kelompok tersebut berjumlah
banyak. Pengelompokan makhluk
hidup menjadi lima kingdom menurut Whittaker meliputi Monera, Protista, Fungi, Plantae, dan Animalia.
hidup menjadi lima kingdom menurut Whittaker meliputi Monera, Protista, Fungi, Plantae, dan Animalia.
Minggu, 29 September 2013
Sistem Pernapasan Pada Manusia
Sistem pernapasan pada
manusia adalah sistem menghirup oksigen dari udara serta mengeluarkan
karbon dioksida dan uap air. Dalam proses pernapasan, oksigen merupakan
zat kebutuhan utama. Oksigen untuk pernapasan diperoleh dari udara di
lingkungan sekitar. Alat-alat pernapasan berfungsi memasukkan udara yang
mengandung oksigen dan mengeluarkan udara yang mengandung karbon
dioksida dan uap air. Tujuan proses pernapasan yaitu untuk memperoleh
energi. Pada peristiwa bernapas terjadi pelepasan energi. Sistem
pernapasan pada manusia mencakup dua hal, yakni saluran pernapasan dan
mekanisme pernapasan.
Saluran pernapasan atau tractus respiratorius (respiratory tract)
adalah bagian tubuh manusia yang berfungsi sebagai tempat lintasan dan
tampat pertukaran gas yang diperlukan untuk proses pernapasan. Saluran
ini berpangkal pada hidung atau mulut dan berakhir pada paru-paru.
Minggu, 15 September 2013
fotosintesis
Fotosintesis (dari bahasa Yunani φώτο- [fó̱to-], "cahaya," dan σύνθεσις [sýnthesis], "menggabungkan", "penggabungan") adalah suatu proses biokimia pembentukan zat makanan karbohidrat yang dilakukan oleh tumbuhan, terutama tumbuhan yang mengandung zat hijau daun atau klorofil. Selain tumbuhan berklorofil,
Plasma darah dan pembuluh darah
Cairan Darah (Plasma Darah)
Terdiri dari:
air (90 - 92) %
zat-zat terlarut (sari makanan, garam mineral, enzim, hormon, zat-zat sisa, protein plasma, serum plasma)
Protein plasma terdiri dari :
a. Albumin
Berfungsi untuk menjaga tekanan osmosis darah
b. Globulin
Berfungsi untuk membentuk protrombin dan antibodi (serum darah)
Minggu, 01 September 2013
struktur, fungsi jaringan sel
Sel merupakan kesatuan struktural dan fungsional penyusun makhluk
hidup yang dapat memperbanyak diri. Aktivitas yang ada dalam sel terjadi
dalam organel-organel yang mendukung fungsi-fungsi tertentu. Adapun
fungsi dari bagian-bagian penyusun sel adalah sebagai berikut:
2.2.1. Dinding sel
Dinding sel bersifat permeabel, berfungsi sebagai
2.2.1. Dinding sel
Dinding sel bersifat permeabel, berfungsi sebagai
Langganan:
Postingan (Atom)